Please ensure Javascript is enabled for purposes of Kementerian Pertanian RI
1
Chatbot
Selamat datang, silahkan tanyakan sesuatu
Logo

Balai Besar PPMBTPH Pastikan Sterilisasi Autoklaf Terstandar melalui Uji Bioindikator 2025

06/08/2025 16:00:00 Miftakhul khusnah 512

Dalam rangka memastikan kualitas pengujian kesehatan benih tetap terjaga, Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura (Balai Besar PPMBTPH) melaksanakan kegiatan uji sterilitas autoklaf di Laboratorium Bakteri pada tanggal 4 - 6 Agustus 2025. Kegiatan ini menjadi bagian penting dari pemeliharaan alat laboratorium, khususnya autoklaf, yang berperan vital dalam proses sterilisasi bahan dan peralatan uji.

Autoklaf merupakan perangkat utama dalam sterilisasi laboratorium yang bekerja dengan tekanan dan suhu tinggi. Untuk memastikan efektivitasnya, dilakukan pengujian rutin menggunakan bioindikator Sterikon Plus yang mengandung spora Geobacillus stearothermophilus. Spora ini dikenal tahan panas dan hanya dapat dimatikan pada suhu 121°C dengan tekanan 1 atm selama 15 menit, sehingga menjadi indikator ideal untuk menguji keberhasilan proses sterilisasi.

Dalam pelaksanaan uji sterilitas kali ini, tiga ampul bioindikator ditempatkan di rak atas, tengah, dan bawah autoklaf, lalu disterilisasi sesuai prosedur standar. Setelah proses sterilisasi, ampul diinkubasi pada suhu 60°C selama 48 jam, bersama satu ampul kontrol yang tidak disterilisasi sebagai pembanding.

Hasil pengamatan menunjukkan bahwa ampul kontrol mengalami perubahan warna dari ungu menjadi kuning, menandakan adanya pertumbuhan spora. Sebaliknya, ketiga ampul yang telah melalui proses sterilisasi tetap berwarna ungu, membuktikan bahwa autoklaf berfungsi optimal dan mampu mensterilkan bahan secara sempurna.

Keberhasilan uji ini menjadi bukti bahwa autoklaf di Laboratorium Bakteri Balai Besar PPMBTPH masih bekerja dengan baik dan dapat diandalkan dalam mendukung akurasi pengujian kesehatan benih, khususnya dalam mendeteksi penyakit yang disebabkan oleh bakteri. Dengan sterilisasi yang terjaga, kualitas hasil uji pun semakin terpercaya, mendukung sistem perbenihan nasional yang sehat dan berstandar tinggi.

  

 

Penulis : Sri Rahayu Puji Lestari Editor : Siti Nurhaeni